UJIAN NASIONAL
SMP/MTs
Tahun Pelajaran 2004/2005
P1
MATEMATIKA (C3)
( U T A M A )
2
MATA PELAJARAN
MATEMATIKA
PELAKSANAAN
Hari/Tanggal : Rabu, 8 Juni 2005
Jam : 08.00 – 10.00
PETUNJUK UMUM
1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban Komputer (LJK) yang
tersedia dengan menggunakan pensil 2B, sesuai petunjuk di Lembar
Jawaban Komputer (LJK).
2. Tersedia waktu 120 menit untuk mengerjakan paket tes tersebut.
3. Jumlah soal sebanyak 30 butir, pada setiap butir soal terdapat 4 (empat)
pilihan jawaban.
4. Periksa dan bacalah soal-soal sebelum Anda menjawabnya.
5. Laporkan kepada pengawas ujian apabila terdapat lembar soal yang kurang
jelas, rusak, atau tidak lengkap.
6. Mintalah kertas buram kepada pengawas ujian, bila diperlukan.
7. Tidak diizinkan menggunakan kalkulator, HP, tabel matematika atau alat
bantu hitung lainnya.
8. Periksalah pekerjaan Anda sebelum diserahkan kepada pengawas ujian.
9. Lembar soal tidak boleh dicoret-coret, difotokopi, atau digandakan.
1. Diketahui himpunan:
A = { b,u,n,d,a }
B = { i,b,u,n,d,a }
C = { lima bilangan asli yang pertama }
D = { bilangan cacah kurang dari 6 }
Pasangan himpunan yang ekuivalen adalah ....
a. A dengan B saja
b. C dengan D saja
c. A dengan B dan C dengan D
d. A dengan C dan B dengan D
3
2. Dalam sebuah tes dibuat aturan penilaian sebagai berikut:
Setiap butir soal yang dijawab benar diberi skor 2 dan yang dijawab salah diberi skor −1,
sedangkan yang tidak dijawab diberi skor 0 (nol). Seorang peserta hanya menjawab 57
butir soal dan yang benar 45. Jika banyak soal 75 butir, skor yang diperoleh peserta
tersebut adalah ....
a. 90
b. 78
c. 66
d. 60
3. Sata membeli baju dengan mendapat diskon 15% sehingga hanya membayar
Rp170.000,00. Harga baju sebelum diskon adalah ....
a. Rp200.000,00
b. Rp195.500,00
c. Rp185.000,00
d. Rp144.500,00
4. KPK dari 6p2q dan 2pq2 adalah ....
a. 6pq
b. 6p2q2
c. 2pq
d. 2p2q2
5. Bu Heru akan memberikan 24 buah mangga dan 16 buah jeruk kepada beberapa orang
siswa. Setiap siswa harus memperoleh bagian yang sama banyak untuk tiap jenis. Berapa
orang siswa paling banyak yang akan mendapat buah tersebut?
a. 4
b. 6
c. 8
d. 12
6. Perhatikan gambar kubus di samping!
Bidang diagonal yang tegak lurus dengan bidang
BCHE adalah ....
a. BDHF
b. ABGH
c. CDFE
d. ADGF
7. Perhatikan gambar!
Jika keliling persegipanjang KLMN dua kali keliling
persegi PQRS, panjang PS adalah ....
a. 24 cm
b. 12 cm
c. 10 cm
d. 5 cm
A B
D C
E
H G
F
S R
P Q
N M
K L
8 cm
12 cm
4
8. Perhatikan gambar segitiga ABC!
Besar sudut ABC adalah ....
a. 12o
b. 16o
c. 48o
d. 72o
9. Perhatikan gambar!
Jika panjang QS = 16 cm, luas layang-layang PQRS
adalah ....
a. 336 cm2
b. 170 cm2
c. 168 cm2
d. 54 cm2
10. Jika harga 17 botol minuman Rp22.100,00, harga 40 botol adalah ....
a. Rp52.000,00
b. Rp49.500,00
c. Rp47.000,00
d. Rp42.500,00
11. Gradien garis yang melalui titik A(7, − 9) dan B(− 5, 3) adalah ....
a.
2
− 1
b. − 1
c.
2
1
d. 1
12. Diketahui sistem persamaan 3x + 7y = 1 dan 2x – 3y = 16. Nilai xy = ....
a. 8
b. 6
c. −10
d. −12
13. Selembar seng berbentuk persegipanjang berukuran 50 cm x 40 cm. Seng itu dibuat tutup
kaleng berbentuk lingkaran dengan jari-jari 20 cm. Luas seng yang tidak digunakan
adalah ....
a. 744 cm2
b. 628 cm2
c. 314 cm2
d. 116 cm2
P R
Q
S
10 cm
17 cm
0
A B
C
6xo
60o 4xo
5
14. Seorang petugas dari Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Raya(DLLAJR) mencatat di suatu
jalan raya setiap jamnya terdapat 80 mobil angkutan kota dan 25 bus yang lewat. Dari
keterangan tersebut yang merupakan populasi adalah ....
a. 1 mobil angkutan kota dan 1 bus
b. 80 mobil angkutan kota dan 25 bus
c. semua angkutan kota dan bus yang lewat jalan raya itu
d. semua kendaraan yang lewat jalan raya itu
Tabel di bawah menunjukkan nilai ulangan matematika dari sekelompok siswa.
Nilai 4 5 6 7 8 9
Frekuensi 3 8 10 11 6 2
Median dari nilai ulangan matematika tersebut adalah ....
a. 6
b. 6,375
c. 6,5
d. 7
16. Sebuah kolam renang berukuran panjang 50 m dan lebar 20 m. Kedalaman kolam pada
bagian yang dangkal 1 m dan terus melandai hingga pada bagian yang paling dalam 3 m.
Jika kolam terisi penuh, banyak air di dalam kolam tersebut adalah ....
a. 1.000 m3
b. 2.000 m3
c. 3.000 m3
d. 4.000 m3
17. A′′ adalah bayangan titik A (3, 5) oleh rotasi sebesar 90o berlawanan arah jarum jam
dengan pusat O (0, 0) dan dilanjutkan oleh refleksi terhadap garis y = −x. Koordinat titik
A′′ adalah ....
a. (−5, −3)
b. (−5, 3)
c. (−3, −5)
d. (−3, 5)
18. P′′ adalah bayangan titik P (−4, 3) oleh dilatasi dengan pusat O(0, 0) dan faktor skala −2,
dilanjutkan dengan translasi
− 1
5 . Koordinat titik P′′ adalah ....
a. (−3, −7)
b. (−3, 7)
c. (13, −7)
d. (13, 7)
19. Tinggi sebuah tiang besi 1,5 m mempunyai panjang bayangan 1 m. Pada saat yang sama,
panjang bayangan tiang bendera 6 m. Tinggi tiang bendera tersebut adalah ....
a. 10 m
b. 9 m
c. 6 m
d. 4 m
15.
6
20. Perhatikan gambar lingkaran di samping!
Diketahui panjang EA = 18 cm, EB = 3 cm dan
EC = 9 cm. Panjang garis ED adalah ....
a. 5 cm
b. 6 cm
c. 6,5 cm
d. 8 cm
21. Bentuk sederhana dari
4x 9
2x 5x 12
2
2
−
− −
= ....
a.
2x 3
x 4
−
−
b.
2x 3
x 4
+
−
c.
2x 3
2x 3
+
−
d.
2x 3
2x 3
−
+
22. Hasil dari (3x + 7) (2x – 5) = ....
a. 6x2 – 29x – 35
b. 6x2 – x – 35
c. 6x2 + x + 35
d. 6x2 + 29x + 35
23. Grafik fungsi f(x) = x2 − 4x − 21 dengan daerah asal x ∈ R adalah ....
B
C
D
E
A
-7 3
Y
X
-21
-3 7
Y
X
-21
-3 7
Y
X
21
-7 3
Y
X
21
a.
c.
b.
d.
7
24. Diketahui fungsi f (x) = 3x2 – 2x – 5. Nilai f ( ) 2
− 1 = ....
a.
4
− 4 1
b.
4
− 3 1
c.
4
3 1
d.
4
1
4
25. Sebuah persegi panjang memiliki ukuran panjang (3x − 3) cm dan lebar (x + 1) cm. Jika
luasnya 72 cm2, lebarnya adalah ....
a. 4 cm
b. 6 cm
c. 8 cm
d. 9 cm
26. Rumus suku ke-n dari barisan bilangan , 1, ...
9
, 8
7
, 5
5
2 adalah ....
a.
n 4
3n 1
+
−
b.
2n 3
3n 1
+
−
c.
3n 1
n 1
−
+
d.
2n 3
n 1
+
+
27. Pada suatu gedung kesenian terdapat kursi yang disusun dengan jumlah kursi pada baris
pertama 16 kursi, baris kedua 21 kursi, baris ketiga 26 kursi, dan seterusnya selalu bertambah
5 kursi. Jika dalam gedung itu terdapat 10 baris, jumlah kursi seluruhnya adalah ....
a. 375 kursi
b. 385 kursi
c. 395 kursi
d. 415 kursi
28. Diketahui luas Δ ABC = 24 cm2, panjang AB = 6 cm, BC = 8 cm, dan panjang jari-jari
lingkaran dalam = 2 cm. Panjang jari-jari lingkaran luar segitiga ABC tersebut adalah ....
a. 5 cm
b. 4 cm
c. 3 cm
d. 2 cm
8
29. Seorang pengamat melihat puncak pohon dengan sudut elevasi 25o. Jarak antara pengamat
dan pohon 50 meter, sedangkan tinggi pengamat diabaikan. Tinggi pohon adalah ....
(sin 25o = 0,423, cos 25o = 0,906, tan 25o = 0,466)
a. 45,3 meter
b. 33,2 meter
c. 23,3 meter
d. 21,2 meter
30. Nilai dari 3log 81 – 2log 8 = ....
a. –7
b. −1
c. 1
d. 7
Jumat, 02 Maret 2012
Rabu, 22 Februari 2012
Minggu, 19 Februari 2012
Menumbuhkan Kegemaran Membaca membacaTentunya kita
Menumbuhkan Kegemaran Membaca

Menumbuhkan kegemaran membaca pada
anak-anak terkadang banyak menemui kendala karena derasnya arus hiburan
serta permainan dari media elektronik dewasa ini. Media televisi yang
menayangkan hiburan sepanjang hari, tentunya akan mempengaruhi perhatian
anak sehingga mengalihkan dari kegiatan belajar yang seharusnya
dilakukan. Begitu juga dengan permainan-permainan dari playstation, game
online yang tersedia di internet, semuanya sangat menggoda sehingga
bisa menjadikan kecanduan dan lupa waktu.
Menyiasati hal tersebut, orang tua harus
lebih memperhatikan kegiatan anak dan mengarahkan dengan bijaksana
kepada pilihan yang lebih positif. Mengajak putra putri kita untuk gemar
membaca adalah salah satunya, yang dapat mendorong anak untuk
mempelajari buku-buku pelajaran serta catatan yang diajarkan di sekolah.
Sebenarnya membangun kebiasaan gemar
membaca dapat dilakukan sejak dini, bahkan ketika anak masih dalam
kandungan, ibu yang ‘mengajak’ janinnya membaca dengan membacakan
cerita. Kegiatan ini akan berpengaruh terhadap si anak sehingga nantinya
akan mengikuti kebiasaan yang dilakukan ibunya. Mengajak anak ke
perpustakaan juga merupakan pengenalan anak kepada kegemaran membaca.
Jadualkan juga sebulan sekali ke toko buku, biarkan anak memilih buku
yang disukainya. Tak harus membeli semua yang dipilih, belikan satu buku
saja yang paling disuka, agar anak belajar mengendalikan diri. Belilah
sebanyak mungkin buku-buku bergambar, tidak perlu yang mahal,yang murah
saja, di tempat obral atau di toko buku bekas. Biarkanlah sesekali anak
anda berkreasi dengan bukunya, menggunting atau membuat rumah-rumahan
dari buku tersebut, namun yang terpenting adalah mengajarkan membacanya.
Bacakanlah buku apapun yang diinginkan anak anda. Mungkin anda akan
kehabisan suara karena harus membacakan cerita itu lagi berulang-ulang.
Yang terpenting disini adalah mereka menyadari bahwa anda menghormati
selera mereka dan mereka sendiri menikmati pembacaaan itu..Prioritaskan
lebih banyak uang untuk membeli buku daripada membeli Video kartun .
Sementara yang tak kalah penting dalam
menumbuhkan kegemaran membaca anak-anak adalah contoh dari orang tua
yang juga gemar membaca.Kalau dari kecil mereka melihat orang tuanya
lebih banyak membaca daripada melihat tayangan tv, tentunya anak akan
terbawa dengan kebiasaan tersebut.
28/03/2010
PAP
SukEnter your comment here...

Tujuh Keajaiban Dunia Kuno
Tujuh Keajaiban Dunia Kuno
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tujuh Keajaiban Dunia Kuno |
---|
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
- "Aku telah melihat tembok Babilonia yang agung yang di atasnya terbentang jalanan untuk kereta-kereta perang, dan patung Zeus di Alfeus, dan taman-taman gantung, dan Kolosus Matahari, dan karya besar yang membangun piramida-piramida tinggi, serta kuburan yang besar dari Mausolus; namun ketika aku melihat rumah Artemis yang menjulang ke awan-awan, yang lain itu semuanya kehilangan keindahannya, dan aku berkata, 'Tengoklah, selain Olympus, Matahari tidak pernah lagi melihat apapun yang sedemikian agung.'" (Antipater, Greek Anthology IX.58)
[sunting] Keajaiban Dunia Kuno
Tujuh Keajaiban Dunia Kuno, dengan Pharos Aleksandria, berasal dari zaman Pertengahan. Menurut daftar Antipater tertulis Tembok Babylon dan bukan menara lampu. Dalam urutan sesuai huruf:- Kolosus di Rodos - patung Helios yang sangat besar, dibuat sekitar tahun 292-280 SM oleh Chures, sekarang Yunani.
- Taman Gantung Babilonia - dibuat oleh Nebukadnezar II, sekitar abad ke-8 SM-abad ke-6 SM, sekarang Irak.
- Mausoleum Mausolus - makam Mausolus, satrap Persia, Caria, dibuat pada tahun 353-351 SM, di kota Halicarnassus, sekarang Bodrum, Turki.
- Mercusuar Iskandariyah - mercusuar dibangun sekitar tahun 270 SM di pulau Pharos dekat Alexandria pada masa pemerintahan Ptolemeus II oleh arsitek Yunani Sostratus, sekarang Mesir.
- Piramida Giza - dipakai sebagai makam untuk firaun Mesir Khufu, Khafre, dan Menkaure, sekarang Mesir. Dibangun pada dinasti ke-4 Mesir (sekitar 2575- sekitar 2465 SM)
- Patung Zeus - berada di Olympia, dipahat oleh pemahat Yunani Fidias, kira-kira 457 SM sekarang Yunani.
- Kuil Artemis - 550 SM, di Efesus, sekarang Turki.
![]() |
Artikel bertopik sejarah ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
Random Al Qur'an Random Al Qur'an Random Al Qur'an Random Al Qur'an Random Al Qur'an Random Al Qur'an Random Al Qur'an v
Random Al Qur'an
Maka barangsiapa mengada-adakan dusta terhadap Allah sesudah itu, maka merekalah orang-orang yang zalim.
(QS. ALI IMRAN:94)
(QS. ALI IMRAN:94)

HUKUM MEMBACA AL QUR'AN DEANGAN BAIK DAN BENAR |
![]() |
![]() |
![]() |
Selasa, 23 Juni 2009 | |
Membaca AL Qur'an dengan baik dan benar, adalah wajib, dan salah
satu ilmu yang merupakan alat untuk dapat membaca al Qur'an dengan baik
dan benar, adalah Ilmu Tajwid. Ilmu ini harus dikuasai (minimal bagi
muslim/muslimah) disamping ilmu-ilmu lain mengenai al Qur'an seperti
Qira'ah, Tafsir. dll
Definisi :
معنى التجويد : التجويد لغة : التحسين والإتقان .
Menurut bahasa : membaguskan dan tepat
التجويد اصطلاحاً : إخراج كل حرف من مخرجه مع إعطائه حقه ومستحقه .
Menurut Istilah : Mengeluarkan setiap huruf dari tempat keluarnya dengan memberikan hak huruf dan mustahaq-nya
( حق الحرف : صفاته الذاتية اللازمة التي لا تفارقه كالجهر والشدة ).
Hak huruf adalah sifat asli yang selalu bersamanya seperti sifat al jahr/jelas, dan syaddah /penekanan
( ومستحق الحرف: صفاته العرضية التي يوصف بها أحياناً وتنفك عنه أحياناً أخرى، كالتفخيم والترقيق)
Mustahaq huruf adalah sifat yang nampak sewaktu-waktu seperti tafkhim/tebal atau tarqiq /tipis
حكمه : العلم به : فرض كفاية، والعمل به : فرض عين
Hukum
mempelajari Tajwid adalah Fardlu Kifayah, sedangkan
mengamalkan/membaca Al Qur’an sesuai dengan aturan ilmu Tajwid adalah
Fardlu ‘Ain.
قال الله تعالى : (( ورتل القرآن ترتيلاً ))
Dan bacalah Al Qur’an dengan tartil (QS Al Muzammil 73:4)
وقال النبي صلى الله عليه وسلم: (( من لم يتغنّ بالقرآن فليس منا )).
Nabi SAW bersabda : Siapa saja yang tidak memuji/membaca dengan Al Qur’an maka bukan termasuk golangan-ku
غايته : صون اللسان عن اللحن في كلام الله تعالى .
Tujuan Mempelajari tajwid: menjaga lidah/lisan dari ketidak-tepatan/kesalahan (secara grammatical) dalam membaca Al Qur’an.
Kesalahan membaca Al Qur’an disebut Al Lakhnu
اللـــحـــن
Al Lakhnu ( اللحن ) ada 2 (dua) macam :
1 _ اللحن
الجلي : وهو خطأ يطرأ على الألفاظ فيخل بمعاني القرآن كإبدال الطاء دالاً
أو ضم تاء أنعمت أو تغيير حرف مكان حرف كأن يقول (الزي) مكان (الذي ).
وسمي جلياً لوضوحه للقراء وغيرهم .
1. Al lakhnu Jaliy (اللحن الجلي) : adalah kesalahan yang terjadi pada lafadh yang menyalahi ‘urf al Qurro’ (kebiasaan ulama Qiro’at) dapat merubah arti Al Qur’an seperti mengganti طاء dengan تاء atau fatkhah dibaca dhommah atau الذي dibaca الزي. (lihat Contoh)
وحكمه : حرام يأثم القارئ بفعله .
Hukumnya adalah Haram
2
_ اللحن الخفي : هو خطأ يطرأ على الألفاظ فيخل بعرف القراءة دون المعنى
كترك الغنّة ومد المقصور وقصر الممدود ، وسمي خفياً لاختصاص القراء
بمعرفته .
2. Al lakhnu Khofiy (اللحن الخفي) : adalah kesalahan yang terjadi pada lafadh yang menyalahi ‘urf al Qurro’ (kebiasaan ulama Qiro’at) tapi tidak merubah arti Al Qur’an seperti tidak membaca ghunnah, kurang panjang dalam membaca mad wajib .
حكمه : مكروه وقيل حرام .
Hukumnya adalah Makruh (tapi sebagaian ulama mengatakan Haram)
Contoh : panjang di baca pendek
إِنَّ اللَّهَ جَمِيلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ
Sesungguhnya Allah itu Maha Indah dan suka akan keindahan, dan Al-Kibru itu adalah , "Menyepelekan kebenaran dan merendahkan manusia." (Shahih Muslim)
Tapi bila dibaca pendek (الْجَمَل) maka berarti "Onta" atau menjadi
Sesungguhnya Allah itu Maha Indah dan suka Onta
Jadi, mempelajari tajwid dan membaca al qur'an dengan baik dan benar..memang harus.(Gus Arifin )
|
< Sebelumnya | Berikutnya > |
---|
Buku Gus Arifin






Bunyi Hujan di Atas Genting
Akhlak Tasawuf : Baik dan Buruk Menurut Ajaran Islam
Akhlak Tasawuf : Baik dan Buruk Menurut Ajaran Islam
Tag
Akhlak Tasawuf
Ajaran
Islam adalah ajaran yang bersumberkan wahyu Allah swt., al-qur’an yang
dalam penjabarannya dilakukan oleh hadis Nabi Muhammad SAW. Masalaj
akhlak dalam ajaran Islam sangat mendapatkan perhatian yang begitu
besar.
Menurut
ajaran Islam penentuan baik dan buruk harus didasarkan pada petunjuk
al-qur’an da nal-hadis.jika kita perhatikan al-qur’an atau hadis dapat
dijumpai berbagai istilah yang mengacu kepada baik dan ada pula yang
mengacu kepada yang buruk. Diantara istilah yang mengacu kepada yang
baik misalnya al-hasanah, thayyibah, khairah, karimah, mahmudah, azizah dan al-birr.
Al-hasanah sebagaimana
dikemukakan oleh Al-raghib al- Asfahani adalah suatu istilah yang
digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang disukai atau dipandang baik. Al-hasanah
terbagi menjadi 3 bagian, pertama hasanah dari segi akal, kedua dari
segi hawa nafsu/keinginan dan hasanah dari segi pancaindera. Pemakaian
kata al-hasanah kta jumpai pada ayat-ayat yang berbunyi :
“ajaklah manusia menuju Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik (Q.S al-Nahl, 16: 125)”.
Adapun kata at-tayyibah
khusus digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang memberikan kelezatan
kepada pancaindera dan jiwa seperti makan dan sebagainya. Hal ini
misalnya terdapat pada ayat yang berbunyi :
“Kami
turunkan kepadamu “manna” dan “salwa”. Makanlah dari makanan yang
baik-baik yang kami berikan kepadamu. (Q.S. al-baqarah, 2:57)”.
Selanjutnya kata al-khair
digunakan utnuk menunjukkan sesuatu yang baik oleh seluruh umat
manusia, seperti berakal, adil, keutamaan dan segala sesuatu yang
bermanfaat misalnya terdapat pada ayat yang berbunyi “
“Barangsiapa
yang melakukan kebaikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah
Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui (Q.S. al-baqarah, 2:
158)”.
Adapun kata al-mahmudah
digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang utama sebagai akibat dari
melakukan sesuatu yang disukai oleh Allah swt., dengan demikian kata
al-mahmudah lebih menujukkan pada kebaikan yang bersifat batin dan
spiritual. Misalnya dinyatakan dalam ayat yang berbunyi :
“Dan
dari sebagian malam hendaknya engkau bertahajjud mudah-mudahan Allah
akan mengangkat derajatmu pada tempat yang terpuji (Q.S al-Isra, 17:
79)”.
Selanjtnya kata al-karimah
digunakan untuk menunjukkan pada perbuatan dan akhlak yang terpuji yang
ditampakkan dalam kenyataan hidup sehari-hari. Selanjutnya kata al-karimah biasanya
digunakan untuk menunjukkan perbuatan terpuji yang sekalanya besar,
seperti menafkahkan harta di jalan Allah, berbuat baik kepada kedua
orang tua dan sebagainya.
“Dan
janganlah kamu mengucapkan kata “uf-cis” kepada kedua orang tua, dan
janganlah membentaknya, dan ucapkanlah pada keduanya ucapan yang mulia
(Q.S. al-ISra, 17: 23)”.
Adapun kata al-birr
digunakan untuk menunjukkan pada upaya memperluas atau memperbanyak
melakukan perbuatan yang baik. Terkadang digunakan sebagai sifat Allah,
dan terkadang juga untuk sifat manusia. Jika kata tersebut digunakan
untuk sifat Allah, maka maksudnya adalah bahwa Allah memberikan balasan
pahala yang besar, dan jika digunakan untuk manusia maka yang dimaksud
adalah ketaatannya.
Adanya
berbagai istilah kebaikan yang demikian variatif yang diberikan
al-qur’an dan hadis itu menunjukkan bahwa penjelasan tentang sesuatu
yang baik menurut ajaran Islam jauh lebih lengkap dan komprehensif
dibandingkan dengan arti kebaikan yang dikemukakan sebelumnya. Berbagai
istilah yang mengacu pada kebaikan itu menunjukkan bahwa kebaikan dalam
pandangan Islam meliputi kebaikan yang bermanfaat bagi fisik, akal,
rohani, jiwa, kesejahteraan di dunia dan akhirat serta akhlak yang
mulia.
Untuk
menghasilkan kebaikan yang demikian, Islam memberikan tolok ukur yang
jelas, yaitu selama perbuatan yang dilakukan itu ditujukan untuk
mendapatkan keridlaan Allah yang dalam pelaksanaannya dilakukan dengan ikhlas.
Selanjutnya
dalam menentukan perbuatan yang baik dan buruk itu, Islam memperhatikan
kriteria lainnya yaitu dari segi cara melakukan perbuatan itu.
Seseeorang yang berniat baik, tapi dalam melakukannya menempuh cara yang
salah, maka perbuatan itu dipandang tercela.
Selain
itu perbuatan yang dianggap baik oleh Islam juga adalah perbuatan yang
sesuia dengan petunjuk al-qur’an dan al-sunnah, dan perbuatan yang buruk
adalah perbuatan yang bertentangan dengan al-qur’an dan al-sunnah.
Namun demikian, al-qur’an dan al-sunnah bukanlah sumber ajaran yang
eksklusif atau tertutup. Kedua cumber itu bersikap terbuka untuk
menghargai bahkan menampung pendapat akal pikiran, adat istiadat dan
sebagainya yang dibuat manusia, dengan catatan semuanya itu tetap
sejalan dengan petunjuk al-qur’an dan al-sunnah. Ketentuan baik dan
buruk yang didasarkan pada logika dan filsafat dengan berbagai alirannya
tertampung dalam istilah etika, atau ketentuan baik-birik yang
didasarkan atas istilah adat istiadat tetap diakui dan dihargai
keberadaannya. Ketentuan baik-buruk yang terdapat pada etika dan moral
dapat digunakan sebagai sarana atau alat untuk menjabarkan ketentuan
baik dan buruk yang ada didalam al-qur’an.
Langganan:
Postingan (Atom)